MANAJEMEN DAN LINGKUNGAAN EKSTERNAL ORGANISASI
Dirangkum dari buku “MANAJEMEN”
Edisi 2 cetakan ke duapuluh lima, september 2013
Karya: Dr. T. Hani Handoko, M.B.A.
RANGKUMAN BAB 4
MANAJEMEN DAN LINGKUNGAAN EKSTERNAL ORGANISASI
Seluruh manajer sudah seharusnya
menyadari pengaruh lingkungan eksternal organisasi bukan hanya memusatkan
perhatiannya pada lingkungan internal saja. Seorang manajer harus
mempertimbangkan unsur-unsur dan kekuatan di lingkungan eksternal agar dapat
bersikap tanggap dan adaptif elalu mengikuti dan menyesuaikan diri terhadap
keadaan lingkungan.
A. Faktor-faktor Lingkungan Eksternal
A.
Faktor
eksternal mikro
·
Para
pesaing (competitors) : Lingkungan
persaingan perusahaan tercermin dari tipe, jumlah dan nirma-norma perilaku
organisasi pesaing, dengan pemahaman akan lingkungan persaingan yang
dihadapinya, organisasi dapat mengetahui posisi persaingannya, sehingga lebih
mampu mengoptimalkan operasi-operasinya.
·
Langganan
(customer) : Seorang manajer harus
dapat menganalisis langganan, karena berguna untuk mengantisipasi perubahan perilaku
pasar, seorang manajer harus dapat menentukan strategi, taktik pemasaran karena
perusahaan sangan bergantung pada situasi pasar dan langganan.
·
Pasar
tenaga kerja (labor supply) : Suatu
organisasi memerlukan karyawan yang memenuhi beberapa keriteria, sehingga suatu
organisasi harus dapat menarik dan mempertahankan karyawannya dan itu merupakan
suatu syarat bagi perusahaan sukses. Faktor yang berpengaruh terhadap pemenuhan
kebutuhan karyawan perusahaan (1) reputasi perusahaan, (2) tingkat pertumbuhan
angkatan kerja, (3) tersedianya tenaga kerja.
·
Lembaga-lembaga
keuangan : Organisasi-organisasi tergatung pada bermacam-macam lembaga
keuangannya, untuk menjaga dan memperluas kegiatan kegiatannya.
·
Para
penyedia (suppliers) : Suatu
orrganisasi sangat tergantung pada sumber-sumber dari sumberdayanya untuk
memenuhi segala kebutuhan produktifitasnya.
·
Perwakilan-perwakilan
pemerintah : perwakilan pemerintah menetapkan peraturan yang harus di penuhi
dalam operasinya, perwakilan pemerintah juga menjadi para penyedia dan kreditur
“besar” bagi perusahaan.
B.
Faktor
eksternal makro
· Perkembangan
teknoligi: kemajuan teknologi memainkan peranan penting pada penentuan produk
dan jasa yang akan di produksi, peralatan yang di gunakan, dan bagaimana
bermacam-macam operasi yang akan dikelola.
· Variabel-variabel
ekonomi: biaya yang di butuhkan untuk masalah sumber daya-sumber daya selalu
berubah-ubah setiap waktu karena pengaruh faktor-faktor ekonomi, jadi seorang
manajer harus menganalisis dan mendiagnosa faktor-faktor ekonomi.
· Lingkungan
sosial-kebudayaan: Lingkungan sosial-kebudayaan suatu masya-rakat merupakan
pedoman yang menentukanbagaimana organisasi dan manajer beroperasi.
· Variabel-variabel
politik-hukum : politik dan hukum dalam suatu periode tertentu akan menentukan
operasi perusahaan. Pemerintah memainkan peranan sekaligus sebagai pencipta
kesempatan, pemberi perlindungan, dan penetapan batasan-batasan.
· Dimensi
internasional: dimensi perusahaan menjadi faktor yang berpengaruh langsung pada
perusahaan, seorang manajer harus dapat menganalisis agar dapat kuat dalam
menghadapi perkembangan dunia internasional.
B. Organisasi dan Lingkungan
·
Usaha
mempengaruhi lingkungan ekstern mikro : Manajer harus
memusatkan usaha-usahanya pada aspek-aspek
kunci lingkungan yang kritik agi tujuan tertentu organisasi.
·
Peramalan
(forecasting) dan lingkungan ekstern makro : Kelangsungan
operasi perusahaan sering sangat tergantung pada antisipasi dan adaptasinya
terhadap perkembangan lingkungan ekstern makro.
·
Perencanaan,perancangan
organisasi dan lingkungan : Rencana-rencana mewujudkan konsep
dasar organisasi dan straterik ini akan mengikutinya untuk mencapai tujuan.
C. Tanggung Jawab Sosial Manajer
Tanggung jawab sosial berarti
manajemen mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi di dalam pembuatan
keputusannya, ini merupakan aspek utama bagi berhasilnya suatu perusahaan.
Seorang manajer dituntut untuk mengimplementasikan etika berusaha, etika ini
adalah sistem ungkapan-ungkapan yang menyangkut perilaku, perbuatan dan sikap
manusia terhadap peristiwa-peristiwa yang di anggap penting bagi hidupnya.
Ada 5 faktor yang mempengaruhi
keputusan-keputusan masalah etika:
1) Hukum
2) Kode
etik industri perusahaan
3) Tekanan-tekanan
sosial
4) Tegangan
antara standar perorangan dan kebutuhan organisasi.
Comments
Post a Comment